Lompat ke isi utama

Berita

Kordiv P2H Koordinasi Kwarcab Pramuka Lotim Bentuk Agen Pengawas Partisipatif Melalui Saka Adhyasta

Koordinasi Peramuka Kwarcab Lotim

Foto: Kordiv Pencegahan, Parmas dan Humas, Johari Marjan (Tengah Kemeja Putih) melakukan foto bersama dengan pengurus Gerakan Pramuka Kwarcab Lotim di Selong setelah melakukan koordinasi. 

Bawaslu Lotim - Koordinator Divisi Pencegahan Parmas dan Humas, Johari Marjan, didampingi stafnya melakukan kunjungan ke Sekretariat Gerakan Pramuka Kwartir Cabang (Kwarcab) Lombok Timur dalam rangka koordinasi pembentukan Pramuka Saka Adhyasta sebagai agen pengembangan pengawasan pemilu partisipatif.

"Keinginan Bawaslu dalam pengawasan partisipatif itu melakukan pelibatan sampai ke tingkat level paling bawah, karena itu semua elemen memiliki peran penting dalam pengawasan partisipatif berdemokrasi " Ungkap Marjan sapaan akrabnya saat menemui Pengurus Kwartir Cabang Pramuka Lombok Timur di Sekretariat Kwarcab Jum'at kemarin, Selong (29/8/2025)

Hal itu, Marjan menyampaikan pebentukan atau pembangkitan kembali Saka Adhyasta Bawaslu harus dilakukan MoU dengan Kwarcab, merancang struktur, perekrutan anggota sampai ke implementasi materi tentang pengawasan partisipatif sebagaimana Perbawaslu dan Juknis yang diturunkan Bawaslu RI.

"Pembentukan  Saka Adhyasta ini harus ada kerjasama dulu dengan Kwarcab sehingga kita disuruh koordinasi bagaimana pembentukannya" Pungkasnya

Lebih lanjut Kordiv P2H Bawaslu Lotim itu menegaskan, Saka Adhyasta dibentuk dengan tujuan meningkatkan partisipasi pengawasan tentang kepemiluan untuk memperluas dalam peningkatan pengetahuan dan keterampilan praktis dalam pencegahan serta pengawasan pemilu guna menumbuhkan kesadaran berdemokrasi yang bersih.

"Saka yang dibentuk sampai ke level bawah ini untuk meningkatkan partisipasi pengawasan terkait kepemiluan karna kedisiplinan pramuka itu tinggi" Ujarnya

Dari hasil koordinasi tersebut Ketua Kwarcab Lombok Timur apresiasi dan menerima dari pembentukan Saka Adhyasta dan siap untuk melakukan kerjasama, hal itu Ketua Kwarcab Lotim hanya menunggu struktur kepengurusan Saka tersebut untuk kemudian nanti penerimaan anggota akan diumumkan ke masing-masing gugus depan (gudep) yang berasal dari anggota pramuka dibuktikan dengan KTA sehingga bisa masuk ke pengurusan Saka.

Qod